Benteng Siantar

Sungai Singkam Meluap, Pasar Bawah Serbelawan Terendam Banjir

Ratusan rumah di Jalan HAR Syihab, Pasar Bawah, Kelurahan Serbelawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, terendam banjir, Kamis (18/8/2022). Kondisi ini diakibatkan Sungai Singkam meluap setelah hujan deras sepanjang malam hingga pagi.

SERBELAWAN, BENTENGSIANTAR.com– Ratusan rumah warga di Jalan HAR Syihab Pasar Bawah, Kelurahan Serbelawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, terendam banjir, Kamis (18/7/2022).

Banjir terjadi karena Sungai Singkam meluap setelah hujan deras terjadi sepanjang malam dari Rabu dini hari hingga Kamis pagi.

Hujan berkepanjangan berlangsung lebih kurang 12 jam tersebut membuat Sungai Singkam tidak dapat menampung air hingga meluap ke permukiman warga dan menutupi Jalan HAR Syihab.

Sejumlah korban banjir tampak mengemas barang-barang miliknya di Jalan HAR Syihab, Pasar Bawah, Kelurahan Serbelawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Kamis (18/8/2022).

Baca58 Rumah Terendam, 3 Rusak, Warkop Hanyut Terbawa Arus Banjir di Tanjung Tongah

BacaTerparah Dalam 20 Tahun Terakhir, Banjir Melewati Tembok Setinggi 3 Meter

Kapolsek Serbelawan AKP Abdullah Yunus Siregar menuturkan, air yang menggenangi permukiman warga setinggi kurang lebih 1 meter.

Sungai Singkam Serbelawan tampak meluap setelah hujan deras mengguyur sepanjang malam dari Rabu hingga Kamis pagi (18/8/2022).

Abdullah menjelaskan, jika Jalan HAR Syihab Pasar Bawah merupakan langganan banjir karena berada di dataran rendah.

“Personel sudah turun membantu evakuasi barang barang milik warga,” kata Abdullah.

Permukiman warga di Jalan HAR Syihab, Pasar Bawah, Kelurahan Serbelawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, tampak terendam banjir, setelah terjadi luapan Sungai Singkam, Kamis (18/8/2022).

BacaBanjir di Dolok Batu Nanggar, Air Sampai 4 Meter, 174 Rumah Terendam

BacaPuluhan Rumah Terendam Banjir di Karang Sari, Ketinggian Air Capai 1 Meter

Dia menuturkan, pihaknya juga sudah mengimbau masyarakat agar mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.

“Kita juga koordinasi dengan Forkopimca untuk mengambil langkah-langkah selanjutnya,” ujarnya.

Abdullah menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa banjir tersebut.