SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com– Praktik perjudian berkedok gelanggang permainan (gelper) tembak ikan marak terjadi di wilayah hukum Polsek Tanah Jawa. Yang bermain, bukan hanya kalangan orang dewasa, tapi juga anak-anak di bawah umur dengan leluasa bebas bermain judi tembak ikan.
Dari investigasi Benteng Siantar pada Jumat (8/9/2023) siang, lokasi perjudian dengan kedok gelanggang permainan tembak ikan itu sedikitnya berada pada dua lokasi, di Nagori Buntu Bayu dan Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun.
Lokasi pertama di Nagori Buntu Bayu, berada di tepi jalan lintas Siantar-BP Mandoge. Persisnya di sebuah dusun antara Simpang Tusam dengan Kampung Baru, Nagori Buntu Bayu.
Ia berada di sebuah rumah berdinding papan beratapkan seng. Sebuah rumah dengan halaman yang cukup luas. Di rumah itu terdapat satu unit meja tembak ikan yang dikelilingi beberapa orang. Saat itu, mereka sedang asyik bermain judi tembak ikan, dan di antaranya ada seorang anak-anak di bawah umur.
Beberapa menit setelah melakukan pemantuan, kru Benteng Siantar kemudian bergerak ke Nagori Buntu Turunan. Sebuah permukiman padat penduduk yang akan dilintasi ketika ingin bepergian ke Air Terjun Sipitu Tikka, kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) di Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun.
Di Buntu Turunan, gelper judi tembak ikan berada di Huta IV Buntu Turunan. Meja judi ditempatkan di kedai milik warga berinisial AM.
Lokasi meja judi ditaruh di teras rumah. Tapi, tidak akan terlihat dari jalan raya. Sebab, posisi teras berada bersebelahan dengan warung kopi milik AM.
Namun, saat itu, meja judi tembak ikan sedang tidak ada pemain. Menurut warga di sana, peminat judi tembak ikan lebih banyak di malam hari.
“Kalau siang, warga di sini masih bekerja ladang sawit. Itu kalau malam, selalu ramai pemain bang,” ungkap warga yang ditemui tak jauh dari lokasi kedai milik AM.
Dari warga itu juga diketahui kalau, lokasi perjudian berkedok gelper tembak ikan bukan hanya ada di Dusun IV Buntu Turunan, tetapi juga ada di Bagot Puloan, Parbeokan, dan Titi Beton (Tibet).
Meja judi kedok gelper tembak ikan di teras rumah warga inisial AM di Huta IV, Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, Simalungun. Foto diabadikan Jumat (8/9/2023).
Baca: Lapak Judi Tembak Ikan di Silou Paribuan Digerebek, Dua Orang Ditangkap
Baca: Lapak Judi Tembak Ikan di Sei Mangkei Digerebek, 4 Orang Ditangkap
Lalu, informasinya juga ada di Nagori Saribu Asih. Kemudian, ada dua lokasi di Mandasari, Nagori Tangga Batu, Kecamatan Hatonduhan.
“Semua gelper itu, yang back up oknum aparat bang, makanya mereka berani buka,” kata warga yang tidak ingin namanya disebutkan.
Kapolsek dan Camat ‘Kecolongan
Kapolsek dan Camat ‘Kecolongan
Sementara itu, dua sosok pemimpin di wilayah yang sedang marak terjadi perjudian kedok ikan itu Kapolsek Tanah Jawa Kompol Manson Nainggolan dan Camat Hatonduhan Ryan Fahrizal Pakpahan SIP, sepertinya kecolongan. Sebab keduanya mengaku sama sekali tidak tahu kalau ada perjudian kedok gelper ikan-ikan di wilayahnya.
Kapolsek Tanah Jawa Kompol Manson Nainggolan, ketika dikonfirmasi menyampaikan terima kasih telah diberi informasi. Dia berjanji akan melakukan penyelidikan.
“Jika kami temukan, akan kami tindak tegas,” kata Kompol Manson, kepada Benteng Siantar, via WhatsApp, Sabtu (9/9/2023).
Atas sikap Kapolsek Tanah Jawa itu, kru Benteng Siantar kemudian mengiriminya beberapa foto lokasi gelper.
“Alamatnya, di mana ini pak?” tanya Kompol Manson.
Namun ditunggu hingga Minggu (10/9/2023), belum diketahui bagaimana perkembangan penyelidikan atas laporan informasi terkait perjudian kedok gelper tembak ikan tersebut. Padahal, Kapolsek Tanah Jawa Kompol Manson Nainggolan, sudah diberi tahu lokasi-lokasi tempat perjudian berkedok gelanggang permainan itu.
Terpisah, Camat Hatonduhan, Ryan Fahrizal Pakpahan SIP mengaku belum mendapat informasi terkait keberadaan perjudian berkedok gelper tembak ikan tersebut.
“Baru tahu, ini. Saya belum ada menerima laporan dari pangulu,” kata Ryan, yang langsung menghubungi kru Benteng Siantar, ketika dikonfirmasi terkait keberadaan judi tembak ikan di wilayahnya.
Atas informasi itu, Ryan berjanji akan mencari tahunya lewat para pangulu.
Tempat perjudian kedok gelper ikan-ikan di sebuah rumah, persis di jalan lintas Siantar-BP Mandoge, Nagori Buntu Bayu, Kecamatan Hatonduhan, Simalungun. Foto dijepret Jumat (8/9/2023).
Baca: Dua Lapak Judi Tembak Ikan di Saribudolok Digerebek, Polisi Kejar Jaga Sipayung
Baca: Berantas Judi di Simalungun, 61 Pelaku Ditangkap, Uang Rp3,4 Juta Disita
Sekadar diketahui bahwa, camat merupakan pemimpin kecamatan sebagai perangkat daerah kabupaten. Ia bertugas mengoordinasikan upaya penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum, termasuk berkoordinasi dengan Kepolisian Republik Indonesia dan/atau Tentara Nasional Indonesia mengenai program, dan kegiatan penyelenggaraan ketenteraman, dan ketertiban umum di wilayah kecamatan.