Kesaksian Warga Melihat Detik-detik Seorang Anak Bersepeda, Terjatuh dan Tewas Tergilas Truk di Pamatang Gajing

Share this:
BMG
Tim Unit Gakkum Sat Lantas melakukan olah TKP kecelakaan maut antara truk dengan sepeda dayung yang menewaskan seorang anak di Jalan Umum Km 4-5, tepatnya di Huta IV, Nagori Pamatang Gajing, Kecamatan Gunung Malela, Simalungun, Sabtu (15/2/2025), sore.

GUNUNG MALELA, BENTENGSIANTAR.com– Hamkah Purba (40), warga Huta III Bukit Kataran, salahsatu saksi mata melihat langsung detik-detik Guntur Al Hafiz Tarigan, seorang pelajar yang mengalami kecelakaan maut di Jalan Umum Km 4-5, Huta IV, Nagori Pamatang Gajing, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Sabtu (15/2/2025), sekitar pukul 15.30 WIB.

Pada sore hari itu, Hamkah Purba melihat korban sedang mengendarai sepeda dayung melaju searah dengan truk Colt Diesel dari arah Simpang Indomaret Margomulyo menuju Bandar Siantar. Truk Colt Diesel itu melaju dengan kecepatan sedang.

Kemudian pada saat sepeda dayung korban melaju sejajar dengan truk, bagian dinding samping kiri truk menyenggol stang kanan sepeda dan menyebabkan korban terjatuh lalu terlindas ban belakang truk.

Akibatnya korban menderita luka cukup parah. Warga yang melihat kejadian histeris dan berusaha memberikan pertolongan.

Korban langsung dievakuasi berharap segera mendapat penanganan medis. Namun nahas, bocah berusia 7 tahun itu meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit.

Jenazah korban kemudian dibawa ke Instalasi Jenazah Rumah Sakit dr Djasamen Saragih Kota Pematang Siantar. Setelah divisum, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan.

Di tempat lain, Tim Unit Gakkum Sat Lantas Polres Simalungun langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan maut antara truk dengan sepeda dayung. Setelah melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi di Huta IV, Nagori Pamatang Gajing, polisi melakukan proses hukum lebih lanjut. Termasuk mengamankan barang bukti sepeda dayung dan truk dengan nomor polisi BA 9950 PU ke Mapolres Simalungun.

Jenazah Guntur Al Hafiz Tarigan, pelajar yang meninggal kecelakaan dibawa ke rumah duka di Huta IV, Pamatang Gajing, Kecamatan Gunung Malela, Simalungun.

BacaLaka Maut di Tikungan Manis Merek Raya, Kijang LGX Tabrak Pejalan Kaki

BacaLaka Maut di Sinaksak, Kijang Innova Tabrak Dua Sepeda Motor, 1 Orang Meninggal

Kasat Lantas Polres Simalungun, AKP Jonni FH Sinaga menjelaskan, kondisi jalan yang merupakan daerah permukiman penduduk dengan pandangan bebas dan jalan lurus, seharusnya memungkinkan pengendara untuk lebih waspada. Kemudian, kondisi cuaca saat itu cerah dengan arus lalu lintas yang sepi.

Oleh sebab itu, AKP Jonni mengatakan, dugaan sementara kecelakaan diakibatkan sopir truk Supran (42), kurang memperhatikan keberadaan sepeda dayung yang berada di sisi kiri jalan.

Atas kejadian itu, Kasi Humas Polres Simalungun, AKP Verry Purba mengimbau seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas.

“Khususnya saat melewati daerah permukiman, pengendara harus lebih waspada karena banyak aktivitas warga termasuk anak-anak yang bermain di sekitar jalan,” ujarnya.

Truk dan sepeda dayung diamankan Tim Unit Gakkum Sat Lantas sebagai barang bukti.

BacaLaka Maut di Jalan Lintas Mandoge-Tanah Jawa, Satu Pelajar Tewas

BacaViral Pelajar SD Simalungun Korban Bully di Medsos, Kapolsek Hingga Kadisdik ‘Turun Tangan’

Kasus ini menjadi pengingat pentingnya kesadaran berlalu-lintas dan pengawasan orangtua terhadap anak-anak saat bermain di area jalan raya. Polres Simalungun akan menindaklanjuti kasus ini sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.

Share this: