SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Wakil Walikota Togar Sitorus menghadiri wisuda sarjana, pasca sarjana, dan program doktor Sekolah Tinggi Theologia (STT) Renatus Pematang Siantar.
Acara tersebut digelar di Gedung Rajawali, Lantai II, Kampus STT Renatus, Jalan Asahan, Jumat (17/9/2021). Ada 156 orang yang diwisuda.
Dalam sambutannya, Togar mengucapkan selamat kepada wisudawan dan wisudawati sarjana, pasca sarjana, serta program doktor STT Renatus.
“Semoga ilmu yang diperoleh dari STT Renatus bisa digunakan untuk kepentingan masyarakat,” kata Togar Sitorus.
Togar menuturkan, wisuda bukanlah purna tugas untuk berhenti belajar. Namun sebaliknya, ilmu yang sudah diperoleh akan dilanjutkan untuk dipergunakan dalam menyelesaikan permasalahan dan tantangan yang semakin kompleks ke depan.
Wakil Walikota Togar Sitorus menghadiri wisuda sarjana, pasca sarjana, dan program doktor Sekolah Tinggi Theologia (STT) Renatus Pematang Siantar, Jumat (17/9/2021).
Baca: Mengembalikan Gerakan Oikumene Lewat Sidang Raya PGI ke-XVII Digelar di NTT
Baca: Merawat Kebhinekaan, STT HKBP dan GP Ansor Siantar Gelar Dialog
Menurut Togar, belajar adalah suatu peristiwa mental atau sebuah proses internal yang tidak hanya melibatkan kegiatan berpikir yang kompleks. Namun juga dorongan mental yang dikendalikan oleh otak dan kehalusan budi untuk diniatkan membantu sesama.
Togar berpesan agar seluruh wisudawan menghayati panggilan sebagai abdi Tuhan yang melaksanakan tugas mengajarkan ajaran Yesus Kristus.
“Perlu diingat, tugas yang diemban merupakan misi Tuhan atau Missio Dei yang harus diwartakan bagi semua orang,” ucapnya.
Wakil Walikota Togar Sitorus menyampaikan sambutan dalam Acara Wisuda Sarjana, Pasca Sarjana, dan Program Doktor Sekolah Tinggi Theologia (STT) Renatus Pematang Siantar, Jumat (17/9/2021).
Baca: PON Papua, Simalungun Kirim Jeka Saragih
Baca: Syahputri Hefriansyah ke Ibu Hamil dan Menyusui di Siantar: Yuk Vaksin!
Togar juga berharap, seluruh civitas akademika STT Renatus mampu bekerja, berprestasi, dan berkarya, serta melayani, tidak semata-mata untuk kesejahteraan diri sendiri. Melainkan bermanfaat dan memiliki hidup yang memberi buah berkat bagi banyak orang serta berpartispasi dalam proses pembangunan.
Dengan begitu, tambah Togar, bisa mempercepat terwujudnya keinginan bersama, yakni Siantar semakin mantap, maju dan jaya.