PANOMBEIAN PANE, BENTENG SIANTAR.com– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun sangat mendukung keberadaan organisasi masyarakat Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Kabupaten Simalungun.
Dukungan itu karena, IPEMI bergerak dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat yang berkepribadian dan berakhlakul Karimah.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi, ketika menghadiri undangan kunjungan reses I anggota DPRD Sumut Tahun Sidang ke-IV 2022, Hj Hidayah Herlina Gusti Nasution, di Nagori Nagori Bosar, Kecamatan Panombeian Panei, Sumut, Sabtu (3/12/2022).
“Kita sangat mendukung keberadaan IPEMI di Kabupaten Simalungun, karena organisasi ini bergerak di bidang peningkatan pemberdayaan ekonomi masyarakat, dan sangat sejalan dengan visi misi RHS-ZW ‘Rakyat Harus Sejahtera,” kata Zonny.
Dia menyampaikan, Pemkab Simalungun siap bekerjasama dengan IPEMI guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia juga berharapIPEMI berperan aktif dan menjadi mitra strategis pemerintah dan pembangunan sumber daya manusia, perlindungan dan pemberdayaan perempuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Baca: Jeruk Simalungun di Saribu Jandi, Penghasilan Hampir Rp2 Triliun per Tahun
Baca: PT SDOSMR Bangun Pabrik Pengolahan Minyak Kelapa Sawit di KEK Sei Mangkei
Pada kesempatan itu, Zonny meminta IPEMI agar memperbaiki manejemen produksi dan pemasaran, tidak hanya konvensional, tapi IPEMI disarankan melaksanakan pemasaran melalui media online.
“Dan bila mana sudah sukses, IPEMI juga diharapkan menjadi warga yang baik dan taat membayar pajak,” pungkas Zonny.
Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi saat berbicara di hadapan masyarakat Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Simalungun, di Nagori Bosar, Kecamatan Panombeian Panei, Sabtu (3/12/2022).
Baca: Hariyanto: Dukungan ke Radiapoh Sinaga, Bukti PKS Tidak Anti non-Muslim
Baca: PT Pabrik Es Siantar dan UD Artha, Masuk Nominasi Penerima Penghargaan Siddhakarya 2022
Sebelumnya, Anggota DPRD Sumut Hj Hidayah Herlina Gusti Nasution menyampaikan bahwa tujuan melaksanakan reses, untuk bertemu dengan masyarakat di daerah pemilihan dan menyerap aspirasi masyarakat sebagai bahan masukan untuk dituangkan dalam laporan reses.
“Kegiatan reses ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan perencanaan pembangunan agar tepat sasaran sesuai aspirasi dan kebutuhan masyarakat,” kata politisi PKS yang akrab disapa Herlina itu.