Mengisi Kemerdekaan, Pemuda Harus Terus Berkarya

Share this:
BMG
Suasana ketika diskusi kebangsaan berlangsung di Cafe Polaris, Jalan Melati, Kelurahan Timbang Galung, Kecamatan Siantar Barat, Kamis (16/8/2018) sore.

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Forum Pemuda Cinta Indonesia menyelenggarakan diskusi kebangsaan dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.

Diskusi yang berlangsung di Cafe Polaris, Jalan Melati, Kelurahan Timbang Galung, Kecamatan Siantar Barat, Kamis (16/8/2018) tersebut, dihadiri puluhan mahasiswa dari berbagai universitas yang ada di Kota Siantar.

Hadir pula sejumlah pembicara dengan berbagai latar belakangnya, diantaranya Dara A Kesuma Nasution sebagai alumni Universitas Indonesia (UI), Bongsu Pakpahan sebagai Tokoh Pemuda, Hotmatua H Silalahi sebagai Politisi Muda, Alvin Husein Nasution sebagai Jurnalis Senior, dan Muldri Pasaribu selaku Akademisi.

Diskusi tersebut berjalan cukup hangat dan peserta diskusi tampak begitu antusias memaparkan materi sesuai tema ‘Semangat Muda Membangun Bangsa’.

Kegiatan tersebut diketuai oleh Basri Fransisco dan dimoderatori oleh Anugerah Nasution.

Diawali dari semangat membangun bangsa dengan berbagai kreatifitas, pandangan terhadap politik sampai isu hoax mengalir dalam diskusi ini.

Salah satu pembicara, Muldri Pasaribu mengutarakan, setiap pemuda tidak boleh merasa kecil hati dalam menyongsong masa depan. “Indonesia salah satu negara yang saat ini menikmati bonus demografi. Ini harus dimanfaatkan, orang-orang muda jangan tinggal diam, mari berkarya,” tegasnya.

Senada disampaikan Dara A Kesuma Nasution. Menurutnya, generasi muda merupakan generasi yang harus optimis.

“Survei CSIS tahun 2017 terhadap millenial menemukan bahwa 94,8% generasi muda merasa optimis dengan masa depan mereka. Optimisme ini menjadi modal penting bagi generasi muda untuk melakukan perubahan-perubahan. Anak muda punya peran penting terutama dalam menyambut bonus demografi yang sebentar lagi menghampiri Indonesia. Jika anak muda tidak bergerak, maka bisa-bisa kita malah mendapat bencana demografi,” ujar Politisi PSI ini.

Share this: