Ini Gara-gara Jalan Berlubang, Karyawati Toko Ponsel Masuk Kolong Truk dan Meninggal

Share this:
BMG
Sri Andriani semasa hidup.

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Sri Andriani, warga Jalan Suro Karang Rejo, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun, menghembuskan nafas terakhir usai terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Bombongan Raya, Kelurahan Tambun Nabolon, Kecamatan Siantar Martoba, Kamis (23/8/2018) malam sekira pukul 20.00 WIB.

Wanita cantik berusia 21 tahun itu meninggal usai mengalami luka parah di bagian kepalanya. Sri meninggal sesaat setelah terjadinya kecelakaan.

Sebelum kecelakaan terjadi, Sri hendak pulang ke rumahnya dengan mengendarai sepedamotor Honda Supra X 125 BK 5293 TAV. Sri berangkat dari lokasi kerjanya, yakni salah satu toko ponsel di Jalan Pattimura, Kecamatan Siantar Timur.

Setibanya di lokasi kejadian, Sri mendahului Truk Colt Diesel BK 8353 XT. Truk tersebut dikendarai Baktiar Rajagukguk (52), warga Tangga Batu, Kecamatan Hatonduan, Kabupaten Simalungun.

(Baca: 7 Penumpang Selamat dari Insiden Bus Karya Agung Terbalik, Ini Data Lengkapnya..)

(Baca: Lakalantas di Jalinsum Tebingtinggi-Bandar Khalipah Renggut Nyawa Boru Pangaribuan)

Lalu, pada saat mendahului truk itu, sepedamotor yang dikendarai Sri menabrak jalan berlubang. Sepedamotor itu pun jatuh di sebelah kanan jalan. Parahnya, Sri tercampak ke kolong truk. Saat itulah roda belakang sebelah kanan truk itu menggilas tubuh Sri.

(Baca: Kecelakaan di Tol Sei Rampah, 1 Tewas)

(Baca: 6 Rombongan ABG asal Sibolga Kecelakaan, 2 Tewas)

Akibat luka sangat parah membuat Sri tak mampu bertahan. Pasca kejadian, warga seketika mengerumuni jenazah Sri. Beberapa saat berselang, personel Satuan Lalu Lintas Polres Siantar turun ke lokasi guna melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengevakuasi jenazah Sri. Untuk kepentingan penyidikan, truk dan sepedamotor korban diamankan sebagai barang bukti.

(Baca: Bus Pelita Paradep Kecelakaan Lagi, 2 Tewas)

(Baca: Kecelakaan di Jalinsum Siantar-Parapat, Ibu dan Putrinya Tewas, 9 Luka-luka)

Jenazah Sri Andriani dievakuasi ke ruang jenazah RSUD Djasamen Saragih Kota Siantar, Kamis (23/8/2018) malam.

Kasat Lantas Polres Siantar AKP Hendro Wibowo menjelaskan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap para saksi dan sopir truk, guna mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan.

“Sepedamotor dan truk sudah kita amankan sebagai barang bukti,” ucapnya.

Share this: