SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Pematang Siantar kini menjadi Level 3, dari sebelumnya sempat PPKM Level 4.
Hal itu disampaikan langsung Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, pada Senin (6/9/2021), dalam konferensi pers evaluasi dan penerapan PPKM Level 4.
Airlangga merinci, 23 kabupaten dan kota yang masih berada pada Level 4, yakni Banda Aceh, Aceh Tamiang, Aceh Besar, Jambi, Banjarbaru, Banjarmasin, Kotabaru, Palangkaraya, Balikpapan, Kutai Kartanegara, dan Mahakam Ulu.
Kemudian, Kota Tarakan, Bangka, Makassar, Palu, Poso, Padang, Medan, Sibolga, Mandailing Natal (Madina), Kupang, Bolaang, dan Manokwari.
Walikota Siantar Hefriansyah menyambut gembira atas penurunan Level PPKM tersebut.
“Doa masyarakat yang menginginkan Siantar lepas dari PPKM level 4, diterima oleh Allah SWT,” kata Hefriansyah.
Baca: 1.434 Pedagang Pasar Horas Siantar Terima Bantuan Langsung Tunai
Baca: PPKM di Simalungun: Pesta Kawin Oknum Dewan Lanjut, Hajatan Warga Bubar
Menurut Hefriansyah, penurunan tersebut merupakan buah dari kerjasama pemerintah dengan masyarakat yang telah mendukung program pemerintah dalam hal vaksinasi dan pematuhan terhadap protokol kesehatan.
“Seluruh elemen telah bekerja keras dalam pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di Siantar. Semua bekerja dengan tulus ikhlas menjaga dan melepaskan Siantar dari Covid-19,” kata Hefriansyah.
Baca: 700 Ibu Hamil di Siantar Akan Divaksin, Anggota DPRD Beri Apresiasi
Baca: Ibu Hamil dan Menyusui di Siantar Mulai Divaksin
Dia berharap, ke depan, Siantar bisa berada pada zona hijau. Sehingga, semua aktivitas, seperti penerapan sekolah tatap muka, serta perekonomian daerah bisa berjalan seperti biasa.
“Jangan kendor dalam melaksanakan prokes 5M dan dukung terus vaksinasi,” pintanya.