Benteng Siantar

Ini Yang Bikin Susanti Bangga ke MTS Siantar Barat, Bukan Hanya Urusan Agama, Mereka Juga Peduli Stunting

Para pengurus Majelis Taklim Silaturahim (MTS) Kecamatan Siantar Barat berselfie dengan Walikota Susanti Dewayani usai acara Pengajian Akbar MTS Kecamatan Siantar Barat, di Masjid Ubudiyah, Jalan Teratai, Kelurahan Simarito, Rabu (17/01/2024) siang.

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Walikota Siantar Susanti Dewayani memberikan apresiasi dan mengucapkan terima  kasih kepada Majelis Taklim Silaturahim (MTS) Kecamatan Siantar Barat, yang telah peduli kepada balita Stunting dan pemberdayaan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Hal itu disampaikan Susanti dalam arahan dan bimbingannya saat menghadiri Pengajian Akbar MTS Kecamatan Siantar Barat, di Masjid Ubudiyah, Jalan Teratai, Kelurahan Simarito, Rabu (17/01/2024) siang.

Di awal arahannya, Susanti mengatakan Majelis Taklim adalah tempat atau wadah untuk memperdalam ilmu agama Islam. Juga untuk duduk bersama dan membicarakan segala sesuatu di lingkungan setempat.

“Persoalan bisa selesai dengan duduk bersama,” kata Susanti.

Susanti mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi kepada MTS Kecamatan Siantar Barat yang peduli dengan balita Stunting dan pelaku UMKM.

Kata Susanti, saat ini, angka stunting di Kota Pematangsiantar 14,3 persen. Jika mengharapkan anggaran APBD, katanya, tentu tidak mencukupi untuk mengatasi stunting.

“Jadi saya mengucapkan terima kasih kepada ibu-ibu yang telah bergotong-royong untuk memberikan makanan tambahan kepada anak stunting,” ujarnya.

Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar sendiri, kata Susanti, saat ini sudah ada Program Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) dan Bapak/Bunda Asuh Keluarga Beresiko Stunting (BAKRS), serta Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat).

“Saya yakin, kita akan berhasil menurunkan angka stunting dengan bergotong-royong,” tukasnya.

Terkait UMKM, lanjut Susanti, Dekranasda Kota Pematangsiantar menyediakan tempat atau etalase untuk mempromosikan dan memasarkan produk-produk UMKM.

“Lokasinya di Lapangan Parkir Pariwisata, komplek Tugu Becak. Tidak dikutip bayaran,” kata Susanti.

Walikota Susanti Dewayani menghadiri Pengajian Akbar MTS Kecamatan Siantar Barat, di Masjid Ubudiyah, Jalan Teratai, Kelurahan Simarito, Rabu (17/01/2024) siang.

BacaSatu Tahun MTS Siantar Timur, Mempersatukan Untuk Ukhuwah Islamiyah

BacaKetua-ketua Cabang BKMT 5 Kecamatan Masa Bakti 2023-2028 di Siantar Dilantik, Selengkapnya Baca di Sini..

Selain itu, produk-produk UMKM akan dipromosikan secara online melalui media sosial. Nantinya, calon pembeli diarahkan langsung ke pelaku UMKM.

“Harapannya, UMKM di Kota Pematangsiantar naik kelas. Seperti dengan adanya sertifikasi halal,” sebut Susanti.

Halaman Selanjutnya >>>

Lebih lanjut dikatakan Susanti, Pemko Pematangsiantar mendukung kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan nilai-nilai keagamaan. Di tahun 2023, lanjutnya, dana hibah Pemko Pematangsiantar diberikan kepada 75 rumah ibadah, yayasan keagamaan, Guru Magrib Mengaji, dan Bilal Mayit.

“Nilainya mencapai Rp5,5 miliar di 2023. Kita akan terus dorong agar APBD kita meningkat,” tambah Susanti.

Pada kesempatan itu, Susanti menyampaikan saat ini di Kota Pematangsiantar ada 27 titik wifi gratis. Di antaranya di seputaran Lapangan H Adam malik, Lapangan Merdeka, Taman Beo, Masjid Raya, kampus, dan lainnya.

Warga, bisa memanfaatkan Wifi tersebut jika ada kendala dalam mengerjakan tugas pekerjaan.

“Ini kerja Pemko Pematangsiantar yang butuh dukungan. Saya tak mampu membangun Kota Pematangsiantar sendiri,” tukas Susanti, seraya menambahkan akan mengupayakan pengadaan sound system untuk rumah ibadah.

Sebelumnya, Ketua MTS Kecamatan Siantar Barat, Hj Nita Maulida Damanik SE menuturkan, pihaknya mendapat amanah untuk meningkatkan kualitas manajemen MTS dan meningkatkan silaturahmi.

Diterangkan, sejak berdiri September 2023 lalu, sudah empat kali pihaknya menggelar pengajian. Bulan lalu, mereka mengadakan kunjungan ke Kota Tanjungbalai.

“Ada 10 bus yang berangkat, dan di sana kita disambut baik,” katanya.

Untuk kegiatan keempat di awal tahun 2024, lanjut Nita, pihaknya fokus peningkatan kesehatan dan sumber daya. MTS Kecamatan Siantar Barat, katanya, memberikan makanan tambahan kepada 20 balita stunting. Kemudian, memberikan santunan untuk 30 murid Madrasah Ubudiyah yang menunggak pembayaran mengaji.

“Semoga ke depan bisa berkesinambungan ke madrasah di kelurahan lain,” katanya lagi.

Di acara pengajian akbar tersebut, lanjut Nita, mereka juga memperkenalkan 11 UMKM yang membuka stand di teras masjid.

“Banyak UMKM di Siantar Barat. Ke depan, kita beri pembinaan agar UMKM naik kelas. Bukan hanya pemasaran, tapi kualitas, kemasan, dan lainnya,” jelasnya, seraya mengharapkan program yang mereka lakukan dapat membantu Pemko Pematangsiantar menuju Pematangsiantar sehat, sejahtera, dan berkualitas.

Sementara itu, Ketua Badan Kenaziran Masjid (BKM) Masjid Ubudiyah, H Prayugo mengaku kehadiran walikota Susanti sangat istimewa. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada MTS Kecamatan Siantar Barat yang sudah memakmurkan masjid.

Acara dilanjutkan dengan Tausiyah oleh Ustad Armansyah Pasaribu SSosI, selaku Pembina MTS Kecamatan Siantar Barat.

Kemudian, pemberian makanan tambahan kepada 20 balita Stunting dari 3 Puskesmas di Kecamatan Siantar Barat yaitu Puskesmas Raya, Puskesmas Kartini, dan Puskesmas Singosar.

Juga penyerahan santunan kepada murid-murid Madrasah Ubudiyah, dan penyerahan plank Posyandu secara simbolis.

Acara diawali Haflah Alquran oleh Tim Haflah Al Fattah Kecamatan Siantar Barat, pimpinan Ustad Muhammad Yarham.

Walikota Susanti Dewayani melakukan penyerahan plank Posyandu secara simbolis usai acara Pengajian Akbar MTS Kecamatan Siantar Barat, di Masjid Ubudiyah, Jalan Teratai, Kelurahan Simarito, Rabu (17/01/2024) siang.

BacaMaulid Nabi Muhammad SAW di Siantar: Harus Bisa Meningkatkan Kualitas Iman dan Takwa Kepada Allah SWT

BacaPj Gubernur Hassanudin: Saatnya Meninggalkan Ego Sektoral dan Kewilayahan, Bersama Bangun Sumut

Turut hadir, perwakilan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pematangsiantar, perwakilan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Siantar Barat, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Siantar Barat, H Suhartono Isnain, perwakilan Bank Syariah Indonesia (BSI) Cabang Pematangsiantar, Camat Siantar Barat Herwan AR Saragih SH, para lurah, Kepala Puskesmas Raya Jamil Damanik, Kepala Puskesmas Kartini Zakia Husna, dan Kepala Puskesmas Singosari Mardiana, Ketua MTS Kecamatan Siantar Timur Hj Yusnani, Ketua MTS Kecamatan Siantar Utara Hj Ratnawati Nasution, penasehat MTS Kecamatan Siantar Barat yaitu Hj Lis Ramnah, Hj Nurhayati Damanik, Hj Maimunah Batubara, Hj Halimah Saragih, dan Hj Warsiyah Asni.

Halaman Sebelumnya <<<