Terkait Banjir di Tanah Jawa dan Panei Tongah, Himapsi Gelar Unjukrasa, Ini Janji PTPN IV…

Share this:
BMG
Aksi unjukrasa ratusan anggota Himapsi di Kantor PTPN IV, Medan, Kamis (21/11/2019) yang menuntut segera dilaksanakan penanggulangan banjir di Tanah Jawa dan Panei Tongah.

MEDAN, BENTENGSIANTAR.com – Himpunan Mahasiswa dan Pemuda Simalungun (Himapsi) menggelar unjukrasa di Kantor PTPN IV, Medan, Kamis (21/11/2019) sekira pukul 11.00 WIB. Ratusan demonstran terlihat membawa sejumlah poster dan spanduk yang bertuliskan beberapa tuntutan mereka.

Kordinator Aksi Defri Damanik dalam orasinya menyayangkan sikap Pimpinan PTPN IV yang terkesan diam dan tidak peduli atas peristiwa banjir di Tanah Jawa dan di Panei Tongah.

BACA: Himapsi Beber Persoalan di Siantar, DPRD Diminta Gunakan Hak Interpelasi Panggil Walikota

“Banjir itu sudah merugikan rakyat. Jembatan ambruk, akses lalu lintas masyarakat terputus. Ekonomi dan pendidikan masyarakat terkendala, tapi kenapa belum ada sikap serius dari PTPN IV?” teriak Defri.

Ketua DPC Himapsi Simalungun ini mengatakan, kondisi sosial di Kabupaten Simalungun, khususnya di Tanah Jawa dan Panei Tongah, sangat mengalami keresahan. Bahkan dampak dari banjir tersebut telah menelan korban jiwa.

Oleh karenanya, Defri menegaskan PTPN IV harus segera memberikan kepastian atas kebijakan dalam mengatasi masalah itu, salah satunya penanganan banjir yang bersifat permanen di sejumlah titik lokasi banjir.

“Ini harus segera ditangani. Jangan sampai amarah rakyat memuncak. Kami minta pertanggungjawaban dari pihak perusahaan,” tegasnya.

Menanggapi Himapsi, Sekretaris PTPN IV Riza Damanik didampingi sejumlah pejabat lainnya langsung menemui pengunjukrasa di gerbang kantor tersebut. Sempat ditawarkan untuk berdialog di dalam gedung, namun pimpinan aksi Lamhot Saragih menolak dan meminta agar pihak perusahaan menjawab massa di ruang terbuka.

BACA: Himapsi ke Kapolres Siantar: Razia Studio 21 Itu Setiap Sabtu Malam, Ini Alasannya..

“Sampaikan secara terbuka aja, Pak, kami tidak bersedia masuk ke dalam,” tegas Lamhot disambut tepuk tangan dari massa lainnya.

Riza Damanik pun menerima permintaan Himapsi. Terkait tuntutan, dia menjelaskan bahwa sebelumnya managemen PTPN IV telah membangun komunikasi kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemkab Simalungun.

Share this: