Marah Kebablasan Tiga Pemuda Sidamanik, Tersinggung karena Disalip Hingga Anarkis

Share this:
BMG
Tiga orang pemuda di Sidamanik; WWN alias Wenri alias Nando, WSS alias Ratno, dan FIS alias Fiter alias Insan harus berhadapan dengan hukum akibat bertindak anarkis terhadap pengendara sepeda motor bernama Mulkan Fanesha Saragih di Sarimatondang, Kecamatam Sidamanik, Sabtu (12/12/2020), sore lalu.

Berselang beberapa saat kemudian, informasi pengeroyokan itu sampai ke telinga Mulyadi Saragih, orang tua korban dan melaporkan insiden penganiayaan yang dialami anaknya ke Polsek Sidamanik. Atas laporan itu, kepolisian setempat langsung bergerak mengamankan para pelaku pengeroyokan terhadap pemuda yang berdomisili di Perumahan Sibatubatu Indah, Blok G7, Kecamatan Siantar Sitalasari, Siantar, tersebut.

Kapolsek Sidamanik Iptu Eli Nababan mengungkapkan, tiga orang pelaku pengeroyokan itu telah diamankan dan menjalani pemeriksaan. Dua diantaranya dijebloskan ke balik jeruji. Sementara, seorang pelaku lainnya yang masih di bawah umur, wajib lapor selama menjalani proses hukum di kepolisian.

“Motifnya, ketiga pelaku tersinggung karena disalip korban saat berkendara,” ungkap Eli.

Terpisah, Kasubbag Humas Polres Simalungun AKP Lukman Hakim Sembiring menambahkan, pengeroyokan berawal ketika korban mendahului sepeda motor Wenri cs di persimpangan Jalan Durian, Sarimatondang, Kecamatan Sidamanik.

BacaJeritan Ibu di Pengadilan: Anak Saya Dipenjara, Pelaku Pengeroyokan Tak Ditahan

BacaMalam Minggu Kelabu di Siantar, Pemuda Asal Sinaksak Kritis Dikeroyok Geng Motor

Atas insiden itu, polisi telaha menetapkan tiga orang tersangka, masing-masing WWN alias Wenri alias Nando, warga Pangkalan Buntu, Nagori Tiga Bolon, WSS alias Ratno, warga Sarimatondang, dan FIS alias Fiter alias Insan, warga Nagori Tiga Bolon. Keseluruhannya berasal dari Kecamatan Sidamanik.

Share this: