Main Hakim Sendiri Ketika Amuk Terduga Maling Kreta, 12 Warga Bosar Galugur Diringkus

Share this:
FERRY SIHOMBING-BMG
Para tersangka penganiayaan yang mengakibatkan Surya Ganda meninggal dunia dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolsekta Tanah Jawa, Senin (31/5/2021).

TANAH JAWA, BENTENGSIANTAR.com– Personel Polsekta Tanah Jawa mengamankan 12 warga Dusun Pining Dua, Nagori Bosar Galugur, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun.

Keseluruhan pria itu terlibat dalam perkara penganiayaan yang mengakibatkan meninggalnya Surya Ganda, pemuda asal Desa Paya Lombang, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).

Pemuda 20 tahun tersebut diamuk massa menyusul tuduhan pencurian sepeda motor terhadapnya.

Kapolsekta Tanah Jawa Kompol Selamat Manalu menjelaskan, insiden itu terjadi pada Selasa (25/5/2021) malam. Kejadian itu bermula ketika Martha boru Samosir, salah satu warga Desa Pining Dua, mendengar suara berisik dari garasi rumahnya.

“Ketika mendengar suara berisik itu, Martha Samosir sedang tidur di kamarnya,” kata Selamat, dalam konferensi pers di Mapolsekta Tanah Jawa, Senin (31/5/2021).

Mendengar itu, Martha kemudian mengecek dari jendela kamar. Martha membuka gorden dan mendapati seorang pria di garasi tersebut. Melihat pria tersebut, Martha sontak berteriak. Teriakan itu pun mengundang perhatian suaminya dan masyarakat setempat.

Baca4 Fakta Baru Dibalik Kasus Pembunuhan di Huta Tinggir, Bawa Anak, Beli Tas Bermerk

BacaTerduga Maling Dihajar Sampai Meninggal, Oknum Manager dan 2 Anaknya Tersangka

Karena teriakan itu, pria yang ada di garasi tersebut melarikan diri. Setelah itu, warga yang sudah berkumpul pun melakukan pencarian.

“Saat sedang mencari, ada warga yang mendengar dering handphone di ladang jagung. Lalu, masyarakat mencari ke ladang jagung itu,” ungkap Selamat.

Bersambung ke halaman 2..

Share this: