Keluh Kesah Warga Bulu Malando Simalungun, dari 1928 ‘Belum Merdeka’, Mangapul Purba Beri Respon Tegas, Catat!
- Jumat, 3 Mar 2023 - 23:13 WIB
- dibaca 303 kali
Ketika Mangapul Purba Berkelakar Bikin Warga Terbahak
Diketahui, jarak tempuh menuju Dusun Bulu Malando kurang lebih sejauh 3 Km. Akses masuk dapat ditempuh dari Simpang Marihat Huta, Kecamatan Dolok Panribuan.
“Bulu Malando. Ini dari Marihat Huta masuk kanan. Adong jembatan di toruan. Ai huboto do. Ale, saleleng on na huboto kuning do huta i. Sip sip au, hu hafal do sude. (ada jembatan di sana. Aku tahu. Cuma, yang kutahu selama ini, kampung itu kuning. Diam-diam saya amati itu, red),” kata politisi PDI Perjuangan yang akrab disapa MP itu setengah berseloro dan disambut tawa pengurus dan warga dalam acara reses yang digelar di Dolok Parmonangan, Kecamatan Dolok Panribuan, Simalungun itu.
Lalu, Mangapul Purba kembali bertanya ke Merpin Sinaga; “Boido merah dibahen ho? (Apakah bisa warga di sana mendukungnya?” Dan, warga menjawab kompak; bisa.
Baca: Pria asal Medan Edar Narkoba di Siantar, Sabu Disimpan dalam Topi Polisi
Baca: Mangapul Purba: BMI Harus Beri Kontribusi Nyata Terhadap Kejayaan PDI Perjuangan
Menurut Mangapul Purba, pembangunan jalan menuju Dusun Bulu Malando akan terealisasi jika warganya kompak. Termasuk dalam menentukan sikap politik, supaya simetris mulai dari pusat, provinsi sampai ke tingkat daerah.
“Ikkon sada do sian toru tu ginjang. Jadi, molo adong pe ulaon di toru, ro na sian ginjang. Molo adong sibagian na sian ginjang dapotan tong na di toru. Dipatuppu do attong matani dekke tu matani doton. Alai, warna unang marbeda. (Harus bersatu dari bawah sampai ke atas. Jadi, kalau ada pekerjaan di bawah, datang lah yang dari atas. Kalau ada pembagian dari atas, yang di bawah juga ikut kebagian. Tapi, kita harus kompak, red)” kata Mangapul.