Terpilih Jadi Ketua Kadin, Gabriel Ingin DP Rumah 0,1 Persen Ada di Siantar

Share this:
BMG
Ketua terpilih Kadin Kota Pematang Siantar, Gabriel K Pandiangan dan Ketua Kadin Sumut Fyrsal Mutyara dan jajaran foto bersama dengan Walikota Siantar Susanti Dewayani, usai Musyawarah Kota (Mukota) VII Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kota Pematang Siantar, di Lantai I Convention Hall Siantar Hotel, Rabu (20/12/2023).

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Gabriel K Pandiangan resmi menjabat Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kota Pematang Siantar masa bhakti 2023-2028. Pengusaha properti itu terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Kota (Mukota) VII Kadin Kota Pematang Siantar, bertempat di Lantai I Convention Hall Siantar Hotel, Rabu (20/12/2023).

Usai terpilih menjadi ketua, Gabriel K Pandiangan dalam sambutannya mengaku yakin kolaborasi Kadin Kota Pematang Siantar dengan Pemko Pematang Siantar akan mampu memberikan sumbangsih positif dalam pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara, terkhusus di Kota Pematang Siantar.

Dia juga berencana akan akan mengajukan Memorandum of Understanding (MoU), untuk DP (uang muka pembelian, red) rumah 0,1 persen untuk masyarakat berpenghasilan rendah.

Atas terpilihnya Gabriel K Pandiangan menjadi Ketua Kadin Siantar, mendapat apresiasi dari Fyrsal Mutyara, Ketua Kadin Sumut. Fyrsal berharap kepengurusan Kadin Kota Pematang Siantar yang baru dilantik dapat memberikan warna positif dalam peningkatan perekonomian di Kota Pematang Siantar.

“Saya berharap besar pada Kadin agar ke depan dapat lebih baik lagi dan ciptakan inovasi baru,” kata Fyrsal di hadapan Walikota Siantar Susanti Dewayani yang hadir dalam acara itu.

Walikota Siantar Susanti Dewayani sendiri mengapresiasi terselenggaranya Musyawarah Kota VII Kadin Kota Pematang Siantar. Harapan yang sama juga dia sampaikan agar kolaborasi antara Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar dengan Kadin Kota Pematang Siantar dapat ditingkatkan.

BacaNovember 2023, Realisasi Pengadaan Barang dan Jasa UMKM Capai Rp221,49 Triliun

BacaTak Lama Lagi, Pabrik Pengolah Sampah Ada di Siantar, Butuh 500 Ton Setiap Hari

Dia juga meyakini, setelah adanya pelantikan kepengurusan yang baru, maka akan ada program kerja, perumusan, rekomendasi, serta pemikiran-pemikiran cemerlang guna meningkatkan kemajuan dan pembangunan di Kota Pematang Siantar.

“Perlu saya informasikan, di Kota Pematang Siantar, yang terbanyak adalah sektor perdagangan barang dan jasa. Ini menjadi peluang bagi kita semua, khususnya bagi Kadin Kota Pematang Siantar, untuk dapat memanfaatkan potensi yang ada, baik untuk Kadin sendiri, maupun untuk Kota Pematang Siantar,” sebut Susanti.

Halaman Selanjutnya >>>

Share this: