Komplotan Begal di Siantar Ditangkap, Satu Orang Masih Remaja

Share this:
FERRY SIHOMBING-BMG
Dua pelaku begal dan seorang penadah diamankan di Mapolres Siantar, Rabu (29/7/2020).

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Personel Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Pematang Siantar menangkap komplotan begal. Satu dari dua pelaku yang diringkus masih remaja.

Remaja 17 tahun itu berinisial BS, warga Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur. Satu pelaku lainnya yakni Febi Sitindaon (32), Nagori Panei Tongah, Kecamatan Panei Kabupaten Simalungun.

Polisi menangkap keduanya pada Rabu (29/7/2020) pagi di dua lokasi berbeda. BS diamankan dari seputaran Jalan Asahan, Kecamatan Siantar Timur. Sementara, Febi ditangkap dari kediamannya.

Tak hanya itu, polisi juga meringkus penadah barang curian kedua pelaku itu. Penadahnya adalah Fredy Siagian (22), warga Kampung Karang Anom, Nagori Panei Tongah, Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun.

Informasi diperoleh BENTENG SIANTAR, kedua pelaku ditangkap setelah membegal Yoko Saragih (17), siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Pematang Siantar. Aksi begal itu terjadi di depan Komplek Megaland, Jalan Sangnaualuh, Kelurahan Siopat Suhu, Siantar Timur, pada Senin (27/7/2020), dini hari sekira pukul 01.15 WIB.

Perampokan itu terjadi saat Yoko sedang berkeliling Kota Pematang Siantar bersama teman-temannya.

Saat itu, Yoko mengendarai Honda Scoopy seorang diri. Sedangkan teman-temannya berada di depannya dan masing-masing berboncengan.

Ketika melintas di depan Komplek Megaland, tiba-tiba para pelaku muncul dari belakang Yoko. Sepeda motor Yoko kemudian dipepet dan dipaksa berhenti. Setelah Yoko berhenti, salah seorang pelaku langsung mencabut kunci kontak sepedamotornya.

BacaViral Video Detik-detik Jambret Siang Bolong di Jalan Madura Bawah Siantar

BacaBegal yang Menabrak Mobil Ertiga Itu Ternyata Buronan Kasus Cabul dan Curanmor

Tak hanya itu, Yoko juga dipukuli. Lalu, para pelaku membawa pelajar yang menetap di Jalan Volly, Kelurahan Banjar, Siantar Barat, itu ke tempat sunyi tak jauh dari Komplek Megaland.

Setelah itu, para pelaku membawa kabur sepeda motor Honda Scoopy dan handphone merk Xiaomi milik Yoko.

BacaHati-hati, Bandit Curanmor Incar Sepeda Motor Petani di Ladang

BacaViral di Medsos, Ini Wajah Pelaku Jambret di dekat Ramayana Itu

Dini hari itu, Yoko pun langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Siantar Timur. Oleh Polsek Siantar Timur, kasus itu kemudian dilimpahkan penanganannya ke Sat Reskrim Polres Pematang Siantar.

“Pelaku BS ini mengaku sudah 8 kali mencuri handphone di depan Lapangan Merdeka (Taman Bunga),” kata Ipda Wilson Panjaitan, Kanit Jahtanras Polres Siantar.

Pemilik Bengkel Tampung Sepeda Motor Curian

Wilson mengungkapkan, penadah Fredy Siagian merupakan seorang mekanik sepeda motor sekaligus pemilik bengkel.

“Kalau handphone Xiaomi itu dijual pelaku lewat black market (di facebook),” ungkap Wilson.

Wilson menambahkan, hingga kini, pihaknya masih mengejar satu pelaku lainnya berinisial ES.

Share this: