Berpotensi Ciptakan Klaster Baru, Vaksinasi Massal di Siantar dan Simalungun Tuai Kritik

Share this:
FERRY SIHOMBING-BMG
Sejumlah warga terlihat mengantre untuk divaksin. Program vaksinasi massal ini digelar di halaman RSUD dr Djasamen Saragih Kota Pematang Siantar, belum lama ini.

Selanjutnya, kepada TNI dan Polri, mereka meminta untuk dapat terus berkolaborasi dengan tenaga kesehatan, organisasi bidang kesehatan, fasilitas pelayanan kesehatan, instansi kesehatan dan berbagai lembaga lainnya, dalam mengawal pelaksanaan vaksinasi yang terkoordinir, tersebar dan teraktualisasi dengan baik.

Ia mengatakan, dengan melibatkan unsur TNI tingkat terendah, seperti Babinsa atau Koramil, serta unsur Polri tingkat terendah, seperti Bhabinkamtibmas atau Polsek, maupun unsur atau lembaga atau instansi lainnya.

Organisasi-organisasi ini pun meminta agar Walikota Siantar dan Bupati Simalungun dapat memperjuangkan ketersediaan vaksinasi masyarakat secara simultan. Dan, terkhusus vaksinasi suntikan ketiga kepada tenaga kesehatan dalam rangka menjaga ketersediaan dan kualitas SDM tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan.

BacaWalikota Siantar Hefriansyah Gagal Divaksin, Kenapa Ya?

BacaAlhamdulillah, Walikota Siantar Akhirnya Divaksin Juga

Terakhir, Reinhard menambahkan, mereka juga menyatakan dukungan pada kerja-kerja Satgas Covid-19 Kota Siantar dan Kabupaten Simalungun dalam upaya mencegah dan menanggulangi Covid-19 agar dapat teratasi dengan baik.

“Kami juga menyerukan dan mengajak masyarakat luas, khususnya warga Kota Siantar dan Simalungun, agar mendukung kelancaran proses vaksinasi Covid-19, dengan mau divaksinasi dan turut serta mengampanyekan program vaksinasi nasional Covid-19 dan menggalakkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah dalam rangka pencegahan Covid-19 di Indonesia,” pungkas Reinhard.

Share this: