SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Rudolf V Saragih dan istri dr Margaretha Sembiring Meliala menghadiri Pesta Marsombuh Sihol Pomparan Simarmata se-Kota Pematang Siantar dan Kabupaten Simalungun. Kegiatan perpaduan nuansa budaya Toba dan Simalungun itu, dimulai sejak pagi hingga sore pada Minggu, 9 Juli 2023.
Ribuan warga keturunan Simarmata hadir, termasuk dari Kabupaten Samosir, Medan, dan Jakarta, tumpah ruah di lokasi acara yang digelar di Lapangan H Adam Malik Kota Pematang Siantar.
Hadir juga Ketua Umum Punguan Simataraja Raja Simarmata, Tumpal Simarmata, Ketua DPW Simarmata Siantar Simalungun, Piliaman Simarmata, dan sejumlah tokoh Simarmata lainnya.
Rudolf yang diketahui bakal maju menuju perhelatan Pemilu 2024 untuk DPR RI daerah pemilihan Sumut III dari PDI Perjuangan, diulosi dan didoakan keturunan Simarmata.
Rudolf, didampingi istri dr Margaretha Sembiring Meliala setelah menerima ulos menyampaikan, dirinya akan menuju perhelatan Pemilu 2024.
Rudolf menyebut, secara pribadi, dirinya dan keluarga sudah selesai. Itu sebabnya selepas dari tugas sebagai seorang bankir di Bank Tabungan Negara (BTN), masih diberikan kesempatan untuk berkarya.
Baca: Siapa Sebetulnya Rudolf V Saragih? Berikut Biografinya..
Baca: Marsombuh Sihol Pomparan Simataraja Simarmata se-Siantar dan Simalungun
Rudolf yang juga keturunan Pomparan Simarmata tersebut, mengakhiri tugas di BTN sebagai Senior Vice President pada Mei 2023.
“Saya selama ini berkarya di sebuah BUMN dalam hal ini BTN. Puji Tuhan kami sudah menamatkan tugas sebagai seorang bankir pada Mei 2023 lalu,” katanya di hadapan ribuan warga yang hadir.
“Dan Puji Tuhan, Tuhan masih memberikan kesempatan kepada kami untuk berkarya di sebuah perusahaan swasta, yang mana saya mendapatkan kesempatan yang luar biasa untuk melaksanakan misi membangun sebuah taman wisata rohani yang terbesar nantinya di Asia, yang saat ini sudah kami mulai (pekerjaannya) tepatnya di Desa Simarjarunjung,” ungkapnya.
Rudolf mengatakan, itu akan menjadi salah satu wisata rohani terbesar di Asia dan akan diserahkan kepada gereja dan bukan milik pribadi serta sifatnya free tanpa ada pungutan apapun.
“Itulah yang saya kerjakan mulai tahun 2021, mudah-mudahan dengan kebersamaan kita, itu akan selesai tahun 2026,” ujarnya.
“Nantinya ada gereja di lokasi dengan pemandangan ke arah Danau Toba, memiliki kapasitas tiga ribu orang sekali ibadah,” tukasnya.
Rudolf menyebut, tanpa ada niat maju sebagai anggota DPR RI sebenarnya kurang lebih 15 tahun, dirinya sering pulang kampung. Karena cita-cita dan memang kecintaan yang ditanamkan orangtua.
“Pulang kampung itu beribadah,” tuturnya.
Baca: Anggunnya Kahiyang Ayu dan Susanti dalam Busana Pakaian Adat Simalungun
Baca: Siantar Tampilkan Fragmen Raja Sang Naualuh Damanik di PRSU: Ini Cerita Kami!
Rudolf kemudian mengaku, tidak pernah terpikir dalam hatinya akan masuk ke kancah politik. Tapi karena gereja yang menugaskan, dirinya sebagai seorang petugas gereja, wajib tunduk dan tidak ada kata lain.
“Perkara menang, kita serahkan kepada Tuhan. Tapi bagaimana saya menjalankan amanah gereja, itu yang saya jalankan,” imbuhnya.
Meski demikian kata Rudolf, dia tidak memasuki partai. Sebaliknya; “Puji Tuhan, partai yang memanggil saya dalam hal ini PDI Perjuangan,” ungkapnya.
Di bagian sambutannya, Rudolf bertanya apakah Simarmata perlu kantor atau sekretariat dan dijawab ya oleh seluruh pengurus Simarmata.
“Simarmata harus punya gedung kantor sendiri, setuju? Setuju? Betul DPW? Itu maksimal tiga kali reses selesai, jadi dalam setahun pertama dapat itu,” katanya.
Baca: Susanti Apresiasi Acara Marsombuh Sihol Punguan Ompu Simataraja Raja Simarmata: Siantar Rumah Kita
Rudolf di akhir sambutan menyampaikan sebagai tanda suka cita keluarganya memberikan kepada panitia Rp25 juta dan langsung dikirim ke rekening panitia.
“Semoga berkenan dan menjadi berkat, sehingga acara kita berjalan dengan lancar dan mohon doa restunya,” tandasnya.