Ditolak Sejumlah Fraksi, Radiapoh Sinaga Curhat Pengangkatan Staf Khusus di Rapat Paripurna
- Selasa, 28 Sep 2021 - 20:14 WIB
- dibaca 329 kali
RAYA, BENTENGSIANTAR.com– Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Demokrat dan Partai Gerindra meminta Bupati Simalungun untuk membatalkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan staf khusus (tim tenaga ahli).
Hal ini disampaikan sejumlah partai tersebut dalam rapat paripurna DPRD Simalungun, dengan agenda penyampaian pandangan fraksi dalam pembahasan Perubahan APBD tahun 2021, pada Selasa (28/9/2021).
Mendengar pandangan fraksi-fraksi tersebut, Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga sontak langsung mencurahkan isi hatinya pada saat memulai kata sambutan.
Radiapoh mengatakan, pengangkatan staf khusus telah melewati proses berat.
“Jujur saja bapak ibu. Saya saja, bupati simalungun, untuk memilih mereka (staf khusus) saja, bisa sampai dua hari,” ujar Radiapoh dengan nada berapi-api.
Baca: Pro Kontra Pengangkatan Staf Khusus Bupati Simalungun, Esron Sinaga: SK Belum Dibatalkan
Baca: PPKM di Simalungun: Pesta Kawin Oknum Dewan Lanjut, Hajatan Warga Bubar
Dia menilai, pengangkatan staf khusus didasari faktor kebutuhan atas kondisi saat ini.
“Jadi, mereka ini untuk membantu saya sebagai staf khusus. Kenapa? Karena staf khusus ini bisa saja saya panggil. Jam 12 malam, jam 3 pagi malahan, saya suruh ke Jakarta kapan saja,” curhat Radiapoh.
Karena belum ada persetujuan dari DPRD Simalungun, lanjut pria yang akrab disapa RHS itu, maka hingga saat ini anggaran transportasi, biaya operasional, dan seluruh pengeluaran para staf khusus masih ditanggung oleh dana pribadinya.
“Saya yang menanggung semua. Gak apa-apa. Demi Simalungun,” kata Radiapoh.
Baca: Unik, Lembu Berkaki Enam Lahir di Pematang Gajing Simalungun, Lihat Penampakannya..
Dia berharap agar seluruh anggota dewan dapat memahami dirinya.
“Kita boleh berbeda pandangan politik. Tapi untuk kepentingan Simalungun, kita harus bersama,” pungkasnya.